Medan - Eksebisi Beladiri Campuran (IBCA MMA) PON Aceh Sumut 2024 dilaksanakan tanggal 17 s/d 19 September 2024 di GOR BASKET SIOUX Lanud Soebondo Medan.
Cabor tersebut merupakan pendatang baru yg dipertandingkan di PON Aceh Sumut 2024 sebagai eksebisi dimana mempertandingkan 15 Kelas Standing dan MMA.
Kontingen IBCA MMA Riau mengirimkan atlet sebanyak 14 Orang yang diantaranya 3 atlet terbaik putra putri Kabupaten Siak.
Dira Shafira ( kelas 56 Kg Putri Standing MMA ), Tengku Habib ( Kelas 70 Kg Putra Standing MMA ) dan Irfan rasyid ( Kelas 70 Kg MMA ).
Hasil pertandingan atlet kita Dira Shafira terhenti di delapan besar, begitu jga atlet Tengku Habib terhenti di delapan besar, kesemuanya kalah dengan angka tipis,
Mereka sudah berjuang, karena banyak faktor yg belum memihak ke kita sebut Coach Surono Manullang dari pantauan siaran live di youtube.
Sementara atlet siak Irfan Rasyid melaju ke semi final dari 16 besar, tiga kali menang dan terhenti di pertandingan ke empat semifinal karena cedera terkena tendangan knee ke arah kemaluan dan tidak mampu melanjutkan pertandingan,.
Kita sangat menyayangkan hal tersebut terjadi, tinggal selangkah menuju final, prediksi saya paling tidak kita pulang membawa perak, namun Sang Pencipta berkehendak lain memberikan medali perunggu, sebut Kang James Aritonang pelatih MMA Amatir di Boedak Siak Fighter Camp.
Saya mengucap syukur atas kemampuan atlet putra putri siak yg benar-benar sudah setara dengan fighter-fighter dari kota-kota besar, tinggal memberikan pelatihan-pelatihan ground yang rencana kedepannya akan mencoba menimba ilmu grounding ke luar daerah.
Kami juga yakin cabor Beladiri Amatir ini akan menjadi cabang olahraga yg dipertandingkan pada PON NTB NTT tahun 2028 nanti.
Sepulang dri Eksebisi kita akan memulai berbenah unt hadapi event2 IBCA MMA sebagai pemanasan hadapi PON NTB NTT 2028 nanti, imbuh Pelatih Kang James.
Paling tidak kami bsa memberikan yg terbaik untuk Kabupaten Siak dengan medali perunggu di ajang bergengsi Eksebisi PON Aceh Sumut 2024 ini, tambah Kang James.
Editor : Ank
