Pekanbaru - Direktorat Lalu Lintas (Ditlantas) Polda Riau kembali berinovasi melalui gelaran “Drag Bike Policing Session VIII” yang berlangsung di lintasan depan Venue Atletik Stadion Kaharuddin Nasution, Rumbai. Sabtu (1/11/2025). Kegiatan ini menjadi langkah strategis sekaligus humanis kepolisian dalam mengurangi aksi balap liar di jalan raya dengan memberikan wadah positif bagi para pecinta otomotif.
Dirlantas Polda Riau Kombes Pol Taufiq Lukman Nurhidayat bersama para Pejabat Utama (PJU) Polda Riau, jajaran Ditlantas, dan perwakilan instansi terkait hadir langsung meninjau jalannya kegiatan. Kehadiran mereka memperlihatkan dukungan nyata terhadap upaya menciptakan lalu lintas yang aman dan tertib melalui pendekatan partisipatif.
Acara yang dimulai pukul 20.00 hingga 00.45 WIB ini melibatkan unsur internal Ditlantas, PT Jasa Raharja, Dinas Perhubungan Provinsi dan Kota Pekanbaru, serta berbagai komunitas motor. Antusiasme publik begitu tinggi, lebih dari 5.000 penonton memadati area sirkuit sementara 150 pembalap dengan total 250 starter berlaga dalam enam kategori yang dipertandingkan.
Sejak awal acara, kegiatan berlangsung tertib dengan rangkaian mulai dari registrasi, briefing peserta, doa bersama, hingga perlombaan menggunakan sistem penilaian digital. Para juara tiap kategori menerima piagam dan dana pembinaan yang diserahkan langsung oleh Dirlantas bersama pejabat Ditlantas Polda Riau.
Kombes Pol Taufiq Lukman Nurhidayat menekankan bahwa Drag Bike Policing bukan hanya ajang kompetisi, tetapi sarana pembinaan dan edukasi bagi generasi muda agar menyalurkan minat otomotifnya secara aman dan bertanggung jawab.
"Kegiatan ini bukan sekadar balapan, tapi juga bentuk pendekatan humanis. Kami ingin anak muda bisa menyalurkan hobi balap di tempat yang aman, terukur, dan sesuai aturan,” ujarnya.
Selain menekan praktik balap liar, kegiatan ini juga menumbuhkan ekonomi lokal. Area UMKM binaan Ditlantas Polda Riau ramai dikunjungi pengunjung yang menikmati suasana malam penuh hiburan. Alfius, salah satu pelaku UMKM, mengaku bersyukur atas terselenggaranya kegiatan rutin tersebut.
“Kami berterima kasih kepada Kapolda Riau dan Ditlantas yang terus mengadakan event seperti ini. Selain mengurangi balap liar, kegiatan ini juga menghidupkan usaha kami, mulai dari pedagang makanan hingga bengkel kecil,” ungkapnya.
Keberhasilan Drag Bike Policing Session VIII menegaskan komitmen Ditlantas Polda Riau dalam mengedepankan pendekatan edukatif, persuasif, dan solutif, tidak hanya menjaga keselamatan di jalan raya, tetapi juga memberikan dampak ekonomi bagi masyarakat sekitar.
Laporan : Def
Editor : Ank
