Kandis, - Ada yang berbeda di SMP Negeri 1 Kandis pada pagi Rabu 11 September 2024, jika biasanya aktifitas sekolah pagi hari dipenuhi siswa dan guru SMP, kali ini justru guru dan kepala SD yang memadati lingkungan asri sekolah mereka. Terlihat para guru dan kepala sekolah antusias belajar dan praktik bersama, 11 September 2024.
Yaa itulah sekelumit pemandangan acara Penguatan Literasi & Numerasi yang dibingkai dalam Pelatihan Pembelajaran Aktif & Manajemen Berbasis Sekolah; Diseminasi Program PINTAR Tanoto Foundation. Acara ini diikuti 25 Kepala Sekolah dan 50 guru dari 25 SD se Kecamatan Kandis Kabupaten Siak.
Acara selama 2 hari ini terlaksana sebagai bentuk kolaborasi antar pihak, mulai dari Dinas Pendidikan & Kebudayaan Kabupaten Siak, Kelompok Kerja Kepala Sekolah (KKKS) Kecamatan Kandis, Kelompok Kerja Guru (KKG)) Kecamatan Kandis, dan didukung oleh Tanoto Foundation melalui fasilitator daerah.
Berdasarkan kajian Tim _Education System Assistance_ Tanoto Foundation terhadap Rapor Pendidikan Kabupaten Siak 2024, terdapat 113 satuan pendidikan dasar (SD) yang memerlukan penguatan di bidang numerasi.
Hasil kajian ini paling tidak bisa menjadi _reminder_ bagi sekolah, kepala sekolah, guru, komite sekolah, Dinas Pendidikan & Kebudayaan serta pihak-pihak yang punya _concern_ dan kepedulian terhadap pendidikan. Celah ini lah yang coba dicarikan solusi oleh para pihak untuk penyelesaiannya.
Fasilitator Daerah Kabupaten Siak, yang nota bene berasal dari guru dan kepala sekolah terpilih yang mendedikasikan kemampuannya untuk memfasilitasi pembelajaran terhadap sesama guru demi peningkatan mutu dan kemajuan pendidikan digandeng Tanoto Foundation untuk sama-sama mengurai problem literasi dan numerasi di Negeri Istana.
Salah satu kegiatan Fasda yang sedang berjalan adalah _Project Fasda Perubahan,_ yaitu kegiatan penguatan literasi dan numerasi serta peningkatan kualitas pendidikan secara umum yang didesain, diuji coba dan dilaksanakan langsung oleh kelompok-kelompok Fasda Kabupaten Siak dan mendapatkan grant (pembiayaan) dari Tanoto Foundation sesuai proposal mereka. Namun kegiatan ini tentu belum mampu menjangkau jauh dan lebih banyak guru sekolah sasaran yang membutuhkan penguatan. Oleh karena itu Pelatihan Pembelajaran Aktif & Manajemen Berbasis Sekolah; Diseminasi Program PINTAR Tanoto Foundation menjadi salah satu jawaban.
Plt. Kepala Dinas Pendidikan & Kebudayaan Kabupaten Siak H. Rozi Chandra melalui Kasi Pembinaan SD Suheilia Yanuarmi, mengapresiasi pola kolaboratif seperti ini dalam meningkatkan mutu pendidikan.
“Kami berharap kegiatan sejenis semakin diperluas, semakin diperbanyak di seluruh Siak, karena hakekatnya urusan pendidikan merupakan tanggung jawab bersama” Ujar nya.
Sementara Tanoto Foundation yang diwakili Marsono menyatakan komitmen mereka sebagai mitra Kabupaten Siak untuk terus mengawal bersama penguatan-penguatan dan intervensi yang bisa dikolaborasikan antar berbagai stakeholders demi pendidikan yang lebih maju.Inf
Editor : Ank