Kolaborasi Internasional, Pengembangan Ekonomi Kreatif Berkelanjutan untuk Kelompok Tenun dan Batik

Kolaborasi Internasional, Pengembangan Ekonomi Kreatif Berkelanjutan untuk Kelompok Tenun dan Batik

SIAK, - Dekranasda Kabupaten Siak menjadi tuan rumah kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) Internasional dengan tema “Pengembangan Strategi Ekonomi Kreatif Berkelanjutan untuk Kelompok Tenun dan Batik Siak: Sinergi Akademisi Indonesia dan Malaysia.” Acara ini merupakan bagian dari kegiatan Tri Dharma Perguruan Tinggi dan merupakan hasil kerjasama internasional antara Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Riau (FEB UNRI) dan Faculty of Business and Accountancy Universitas Selangor Malaysia.

Dalam sambutannya, Ketua Dekranasda Kabupaten Siak Dra. Hj. Rasidah Alfedri yang disampaikan melalui Ketua Harian Hj. Desy Arisandy, menyatakan dukungannya terhadap kegiatan ini. "Kami sangat menyambut baik kerjasama ini yang bertujuan untuk mengembangkan strategi ekonomi kreatif berkelanjutan. Kegiatan ini tidak hanya memberikan pelatihan dan wawasan baru kepada kelompok tenun dan batik, tetapi juga memperkuat komitmen kami dalam memajukan industri kreatif di Kabupaten Siak,” ujarnya.

Presiden dan Naib Canselor Universitas Selangor Malaysia, Prof. Dato’ Dr. Mohammad Redzuan bin Othman, menyoroti pentingnya sinergi internasional dalam pengembangan ekonomi kreatif. “Kolaborasi ini membuka peluang besar untuk integrasi antara akademisi dari Indonesia dan Malaysia dalam meningkatkan kapasitas dan daya saing kelompok tenun Siak. Kami berharap inisiatif ini dapat menciptakan dampak positif yang berkelanjutan dalam pengembangan ekonomi berbasis komunitas,” tuturnya.

Ketua Tim Pengabdian sekaligus pengagas kegiatan dari Universitas Riau, Nur Azlina, Ph.D., menjelaskan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk memberikan dukungan praktis bagi kelompok tenun dan pembatik siak melalui strategi pengembangan ekonomi yang berkelanjutan. “Kami berkomitmen untuk memberikan solusi yang relevan dan inovatif dalam mengelola potensi lokal. Kerjasama ini merupakan langkah awal menuju pengembangan berkelanjutan yang melibatkan berbagai pihak untuk mencapai hasil yang optimal,” tegasnya.

Acara ini diharapkan dapat memperkuat hubungan antara akademisi dan pelaku industri di kedua negara, serta memberikan kontribusi signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi kreatif di Kabupaten Siak. Dengan dukungan dari berbagai pihak, kegiatan ini bertujuan untuk menciptakan sinergi yang bermanfaat dan berkelanjutan bagi masyarakat setempat.Inf

 

 

Editor : Ank