Sudah 2 Hari Petugas Gabungan Padamkan Karhutla di Desa Pauh, Rohul

Sudah 2 Hari Petugas Gabungan Padamkan Karhutla di Desa Pauh, Rohul

Rokan Hulu - Tim darat TNI POLRI bersama tim lainya bahu membahu menyemprotkan air dari sumber air terdekat menggunakan mesin pompa.

Serma BK Tumanggor Babinsa Koramil 10/Kunto Darussalam Kodim 0313/KPR menjelaskan banyak kendala yang dialami tim saat memadamkan api. Kendala utama adalah keterbatasan air. 

Sudah 2 hari kami selalu padamkan api dilahan gambut," kata Serma BK. Tumanggor, di Desa Pauh Kecamatan Bonai Darussalam Kabupaten Rokan Hulu, Jum'at (8/4/2022).

Sebab, menurut Serma BK. Tumanggor, hanya kanal-kanal tersebut yang dapat dijangkau dengan mesin pompa. 

Yang menjadi masalah menurut dia, adalah ketika api merembet ke tengah lahan gambut. Pemadaman melalui darat sangat beresiko mengancam keselamatan pemadam. Sebab tanah di atas lahan gambut sangat rentan ambles.

‘Itu ke bawahnya dalam. Bisa lebih dari 3 meter. Makanya petugas nggak bisa masuk," tuturnya.

Tak jarang petugas mengalami luka-luka saat memadamkan api. Apalagi arah angin yang sering tak menentu.

‘Kalau di bawah pukul 12.00 WIB, arah angin bisa berputar hingga 180 derajat. Itu yang membahayakan petugas. Apinya bisa berbalik menyerang (petugas)," terang Serma BK. Tumanggor.

Menurutnya, arah angin mulai stabil setelah pukul 14.00 WIB. Biasanya angin bergerak ke arah tenggara. Pada waktu-waktu tersebut, petugas bekerja mati-matian memadamkan api.

Ini bukan berarti sudah aman. 3-4 Hari bisa jadi muncul api lagi. Makanya hingga sampai hari ini kami terus melakukan pendinginan," ujarnya.

Sumber : Pendim 0313 / Kpr

 

 

Editor : Ank