Homeriau.com - Dosen dan mahasiswa Pendidikan Jasmani (Penjas) FKIP UIR melakukan pengabdian masyarakat di Kecamatan Rumbai, Kota Pekanbaru.
Kegiatan ini diikuti guru-guru Penjas PPG Angkatan V Riau dan Kepri. Penyuluhan yang diberikan antara lain tentang manfaat kalori dan gizi.
"Penyuluhan ini termasuk bagian Catur Dharma Perguruan Tinggi. Yakni pendidikan, pengajaran, penelitian dan pengabdian masyarakat," kata Dosen Penjas FKIP UIR Zulrafli, Jumat (27/12).
Ia menjelaskan penyuluhan berlangsung tanggal 20 November 2019, melibatkan dosen FKIP UIR Zulrafli, Kamarudin dibantu dua mahasiswa.
Menurut Zulrafli, pengabdian masyarakat ini juga bertujuan untuk memperkenalkan program studi pendidikan jasmani (Penjas) FKIP UIR.
"Masyarakat diharapkan mengenal program studi pendidikan jasmani.
Semakin banyak mahasiswa baru dan sarjana lahir di bidang ini," kata Zulrafli.
Melalui penyuluhan tersebut diharapkan pengetahuan guru dan masyarakat tentang kalori dan gizi meningkat sehingga atlet berprestasi dilahirkan dan hidup sehat tercapai.
Zulrafli menambahkan pengabdian masyarakat adalah tuntutan bagi dosen dan tenaga pendidik, sementara kegiatan sosial bonusnya. "Mengabdi kepada masyarakat wajib hukumnya bagi seorang pendidik,” tegas Zulrafli.
Ia mengingatkan seorang pendidik akan merasa bangga bisa mengabdi kepada warga yang membutuhkan. Dengan turun langsung ke masyarakat, pendidik akan mengetahui hal yang belum tercapai, maupun yang ingin dicapai setelah mengenal persoalan masyarakat.
Penyuluhan kesehatan Prodi Penjas FKIP UIR disambut antusias pendidik. Menurut koordinator guru Ira Fitriani, masih banyak guru yang belum mengetahui manfaat kalori dan gizi yang dibutuhkan seorang atlet.
Oleh sebab itu, kegiatan Penjas FKIP UIR dinilai membantu para guru dalam memahami pendidikan jasmani di sekolah.
"Kami mengapresiasi penyuluhan yang dilakukan FKIP UIR. Banyak guru sebagai pelatih belum paham tentang pentingnya kalori dan gizi bagi atlet. Ini sangat bermanfaat," ujar Ira Fitriani didampingi koordinator PPG Arief Vai.
PPG akan menerapkan pengetahuan yang didapat dari dosen olahraga sehingga atlet berprestasi semakin banyak dilahirkan. Prestasi di bidang olahraga semakin meningkat di masa mendatang.
"Saya imbau guru menerapkan ilmu yang didapat. Tujuannya atlet berprestasi semakin bertambah," ujar Ira Fitriani.rls
Editor : HomeRiau