Bupati Kampar, Saya Inginkan Trobosan Yang Baru Bagi Kampar

Bupati Kampar, Saya Inginkan Trobosan Yang Baru Bagi Kampar

Bangkinang Kota, Homeriau.com - Sebagai misi Bupati Kampar H Azis Zaenal dan Catur Sugeng Susanto untuk mewujudkan Kabupaten Kampar yang lebih maju, beliu menginginkan agar pekerja inti setiap satker mulai dari para Kasi sampai Kepala Dinas kedepan harus memiliki trobosan yang bagus.

Hal tersebut ditegaskan Bupati Kampar H Azis Zaenal,SH,MM didampingi Wakil Bupati Kampar Catur Sugeng Susanto,SH dan Sekda Kampar Drs Yusri,M.Si saat melakukan Diskusi singkat dalam kunjungan kerja dengan para pejabat di Kantor  Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) dan Dinas P dan K Bangkinang Kota, jum'at (12/1).

Dalam pertemuan tersebut, Bupati Kampar mengumpulkan seluruh pejabat di Bapenda mulai dari Kadis, Sekretaris, Kabid dan Kasi. Bahan utama mulai Kadis, Sekretaris serta para Kabid langsung satu-persatu dimintai keterangan terkait tugas pokok masing-masing, sejauh mana pelaksanaan serta apa trobosan yang bagus dalam suatu bidang atau OPD tersebut.

Membahas terkait Penghasilan Asli Daerah (PAD), Kampar memiliki PAD yang luar biasa. Membahas hal ini sebelumnya kenapa kenaikan PAD seolah-olah itu diatur, naik hanya beberapa persen pertahunnya. 

Melihat hal tersebut, sejauh ini kemana uang itu perginya, kesempatan untuk meningkatkan PAD ada kenapa kita tidak mamfaatkan dengan baik, dengan demikian berarti kita belum optimal sebagai pelaksana dalam hal peningkatan PAD dari hasil pajak.

Untuk itu malai sekarang mari kita robah pola pikir kita dengan mengeluarkan ide-ide cemerlang untuk membangun, supaya negeri kita ini juga bisa berobah."tegas Azis".

Ditempat yang berbeda, hal senada juga disampaikan Azis Zaenal saat melanjutkan kunjungan ke Dinas Pendidikan dan Kepemudaan Kampar,  setiap Ekselon atau yang memegang tanggung jawab berikan trobosan yang bagus, jangn hanya menerima Deposisi dari atasan.

Untuk itu seluruh pejabat termasuk staf dalam bekerja turun langsung kedaerah, buat trobosan, perencanaan sesuai dengan rasio daerah dengan laksanaan dengan baik bisa dipertanggung jawabkan.

Dalam hal ini sebagai contoh sekolah yang ada di Kecamatan Kampar Kiri Hulu dengan jumlah murit 70 orang, guru THL 3 orang serta satu orang kepala sekolah merangkap sebagai guru yang hanya pangkat golongan II a.

Akan tetapi jumlah guru PNS tingkat SMP di Kabupaten Kampar sejauh ini lebih kurang 5570 dan SMA 1157 serta THL 1833, dengan demikian bagaimana nasip 70 anak tersebut dari hasil pembagian tugas guru-guru selama ini. "Terangnya".Hr**




Editor :