Ditlantas Polda Riau Hadirkan Harapan Baru bagi Korban Laka Lantas Melalui Program Green Policing

Ditlantas Polda Riau Hadirkan Harapan Baru bagi Korban Laka Lantas Melalui Program Green Policing

Pekanbaru — Direktorat Lalu Lintas (Ditlantas) Polda Riau kembali menunjukkan kepedulian terhadap masyarakat, khususnya korban kecelakaan lalu lintas, melalui program Green Policing. Program ini merupakan bentuk nyata empati dan tanggung jawab sosial jajaran kepolisian terhadap warga yang terdampak insiden kecelakaan di wilayah hukum Polda Riau. Jumat (24/10/2025).

Korban kecelakaan bernama Hendri (22), warga RT 04 RW 01, Kelurahan Sri Meranti, Kecamatan Rumbai, Kota Pekanbaru. Ia mengalami cedera berat pada bahu kanan akibat kecelakaan yang terjadi di Jalan Senapelan pada 7 Oktober 2025 sekitar pukul 07.00 WIB. Berdasarkan laporan kepolisian, satu korban lainnya hanya mengalami luka ringan, sementara Hendri masih menjalani masa pemulihan.

Menanggapi kejadian tersebut, Kasubdit Gakkum Ditlantas Polda Riau Kompol Galih Apria bersama tim melakukan kunjungan langsung ke kediaman korban. Dari hasil mediasi antara para pihak, kasus tersebut berhasil diselesaikan secara damai.

Sebagai bentuk kepedulian dan dukungan moral, Direktur Lalu Lintas Polda Riau Kombes Pol Taufiq Lukman Nurhidayat menginisiasi kegiatan Bedah Taman dan Perbaikan Rumah di kediaman Hendri. Aksi sosial ini merupakan bagian dari program Green Policing yang juga dihadiri oleh Wadirlantas AKBP Budi Setiyono, Kasubdit Gakkum, sejumlah Kasi, serta ASN Ditlantas Polda Riau.

“Rumah korban ini kami bantu perbaiki dan tata ulang tamannya sebagai wujud kepedulian melalui program Green Policing. Kegiatan ini tidak hanya mendukung korban, tetapi juga menjadi sarana edukasi keselamatan berlalu lintas dan kepedulian terhadap lingkungan,” ujar Kombes Pol Taufiq Lukman Nurhidayat.

Dirlantas menambahkan, pihaknya berharap agar Hendri dan keluarga dapat menjadi contoh dalam menerapkan budaya tertib berlalu lintas sekaligus menumbuhkan kecintaan terhadap lingkungan di sekitar tempat tinggal.

“Kami berdoa semoga korban segera pulih dan bisa beraktivitas kembali seperti semula. Semoga bantuan ini bermanfaat dan menjadi inspirasi bagi masyarakat untuk lebih peduli terhadap keselamatan serta lingkungan,” tambahnya.

Rasa haru disampaikan oleh Hendri, yang mengaku sangat bersyukur atas perhatian dan bantuan yang diberikan oleh jajaran Ditlantas Polda Riau.

“Saya sangat berterima kasih atas kepedulian Bapak-bapak polisi. Bantuan ini sangat berarti bagi kami. Semoga kebaikan ini menjadi amal ibadah dan membawa berkah bagi seluruh jajaran Ditlantas,” ungkap Hendri.

Hal senada disampaikan oleh Yusnida (55), ibu korban, yang tak kuasa menahan haru atas perhatian yang diberikan.

“Saya tidak menyangka polisi datang bukan hanya untuk menjenguk, tapi juga membantu memperbaiki rumah kami. Terima kasih kepada Bapak Dirlantas dan seluruh anggota yang sudah peduli. Semoga selalu diberi kesehatan dan keselamatan dalam menjalankan tugas,” tutur Yusnida.

Dari pantauan di lokasi, rumah korban kini tampak lebih layak huni dan bersih, sementara taman hasil kegiatan Green Policing terlihat tertata rapi dan asri. Kegiatan diakhiri dengan penyerahan santunan untuk membantu biaya pengobatan korban, yang diserahkan langsung oleh Dirlantas bersama jajaran.

Seluruh rangkaian acara berlangsung dengan tertib, penuh keakraban, dan disambut hangat oleh warga sekitar, menandakan kuatnya sinergi antara kepolisian dan masyarakat.

 

Laporan : Def

Editor : Ank