Pekanbaru, homeriau.com - Kapasitas dan kompetensi Penyuluh Keluarga Berencana (PKB) dan Petugas Lapangan Keluarga Berencana (PLKB) di Provinsi Riau kembali ditingkatkan setelah sebelumnya mereka dibawah koordinasi pemerintah daerah melalui Sosialisasi dan Pengisian Sistem Informasi Manajemen (SIM) Sumber Daya Manusia (SDM) bagi PKB atau PLKB di Pekanbaru, Kamis (1/3/2018), yang ditaja Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Perwakilan Provinsi Riau.
Kepala Perwakilan BKKBN Provinsi Riau, Agus Putro Proklamasi di sela-sela sosialisasi mengatakan kegiatan itu bertujuan menggerakkan kembali mekanisme operasional lini lapangan.
"Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan penjelasan secara
langsung praktek pengisian aplikasi SIMSDM bagi PKB atau PLKB. Aplikasi
ini berisi tentang semua data administrasi kepegawaian semua PKB dan
PLKB, yang akan digunakan untuk proses adminitrasi kenaikan pangkat,
jabatan, sistem penggajiannya dan lainya," jelasnya.
Dikatakan, SIM
SDM digunakan untuk mempermudah proses, agar tidak menggunakan lagi
berkas hard copy. Dalam Sosialisasi itu petugas dijelaskan dan langsung
mempraktekkan penggunakaan aplikasi SIM SDM kepada PKB dan PLKB.
"Sejak
2003 lalu kewenangan PLKB berada di kabupaten/kota lantaran otonomi
daerah. Sehingga penyerahannya di Badan Kepegawaian Daerah (BKD)
termasuk dokumennya serta petugasnya. Maka sejak itu petugas lapangan
ini diambil dan dimasukkan ke jabatan struktural sehingga tugas pokoknya
hilang. Sedangkan membentuk seorang PLKB itu sangat mahal," ungkapnya.
Namun,
sejak ada keputusan presiden per 1 Januari 2018 untuk dikembalikan lagi
ke pusat pembinaannya, serta kepegawaiannya, serta semua pelaksanaan
program kependudukan di lapangan maka, para PLKB ini kembali di
kumpulkan.
Sehingga melalui kegiatan sosialisasi yang digelar
diharapkan dapat mengembalikan tugas dan fungsi PLKB. Khusus di Riau,
setidaknya ada 190 PLKB di seluruh Kabupaten Kota se-Riau.
"Kami
akan mengumpulkan secara keseluruhan, ada 190 PLKB, kita lakukan lagi
pembinaan agar yang sudah 14 tahun meninggalkan pekerjaan pokoknya agar
kembali.Peningkatkan pengetahuan PKB/PLKB melalui SIM ini agar mempunyai
kemampuan lebih untuk bisa menjawab tantangan yang ada di masyarakat,"
ucapnya.hr
Sumber : BKKBN RIAU
Editor : HomeRiau