Warga di Kabupaten Rokan Hulu Riau, Kembali Temukan Jejak Harimau

Warga di Kabupaten Rokan Hulu Riau, Kembali Temukan Jejak Harimau

Rokan Hulu - Jejak Harimau kembali muncul di area perkebunan sawit milik warga yang berada di Dusun Kubu Patembang, Desa Suka Maju, Kecamatan Rambah, Kabupaten Rokan Hulu, Riau.

Kemunculan jejak harimau di kebun sawit membuat warga ketakutan.

Warga setempat Murahem (28), menjelaskan, saat menemukan jejak Harimau dirinya sedang bekerja di kebun Kelapa Sawit, Rabu (06/7/2022).

Melihat hal tersebut, dia langsung memperhatikan jejak harimau dan langsung mengabadikan gambarnya di Smartphone miliknya dan melaporkannya ke Babinsa Desa Suka Maju.

'Saat saya melakukan kegiatan panen, saya melihat jejak harimau. Setelah itu saya melaporkannya kepada bapak Babinsa Desa Suka Maju, benernya.

'Saat ini bapak Babinsa bersama perangkat desa suka maju sudah mendatangi tempat saya pertama kalinya melihat jejak harimau, paparnya, Jumat (8/7/2022).

Murahem berharap kepada pemerintah ada tindak lanjut dalam menangani penemuan jajak Harimau itu.

'Waktu tim BBKSDA Riau datang katanya kalau ada menemukan jejak harimau lagi mau di pasang CCTV pak, harapnya.

Sementara itu, Babinsa Koramil 02 Rambah Kodim 0313/KPR Serda Dedy Nofery Samosir menghimbau warga agar tetap waspada.

'Kami tadi telah mendatangi tempat di mana terlihat adanya jejak kaki harimau di area lokasi yang tidak berjauhan dengan penemuan jejak harimau yang pertama pada tanggal Pada tanggal 10/4/2022, ucapnya.

'Saya sebagai Babinsa, menghimbauan kepada warga agar lebih meningkatkan kewaspadaan dan berhati-hati saat melaksanakan kegiatan di luar rumah, himbaunya.

Hasil pemantauan, benar terlihat jejak telapak kaki harimau. Jejak terlihat di area kebun sawit berukuran besar.

'Saya juga telah menginformasikan ke BBKSDA Provinsi Riau agar segera menindaklanjuti berkeliarannya harimau perkebunan warga dekat pemukiman. Ini untuk mengantisipasi timbulnya korban jiwa dan kecemasan masyarakat yang berkepanjangan, tutup Serda Dedy Nofery Samosir.

 

Sumber : Pendim 0313/Kpr

 

 

Editor : Ank