Setelah Belasan Tahun Akhirnya Pekanbaru Bangun Rumah Sakit Ket Foto : Walikota Pekanbaru DR. H Firdaus ST.MT potong pita

Setelah Belasan Tahun Akhirnya Pekanbaru Bangun Rumah Sakit

Pekanbaru, Homeriau.com - Telah sekian lama Kota Pekanbaru akhirnya memiliki Rumah Sakit Daerah Sendiri yang berada di jalan Garuda sakti kecamatan Tampan, ini merupakan suatu kebanggan tentunya bagi masyarakat kota Pekanbaru khusunya dan masyarakat tetangga seperti Tapung, tambang pada umumnya.

Keberadaan RSD Madani Pekanbaru juga tentu disambut masyarakat sekitar dan tetangga yang nantinya ingin berobat tidak perlu jauh-jauh seperti ke RSUD Arifin Achmad. Pembangunan RSD Pekanbaru ini merupakan wacana walikota Pekanbaru H Firdaus awal periode kepemimpinan nya

Pada momen bersejarah ini, ribuan masyarakat dan pejabat pemerintah nampak hadir. Mereka terlihat bergembira dengan dioperasikannya rumah sakit ini saat peresmian Pada tanggal 26 Januari 2018 oleh walikota Pekanbaru H Firdaus ST MT, ini merupakan rumah sakit pertama kota Pekanbaru. setelah RSD Madani ini diresmikan, masyarakat Kota Pekanbaru dapat merasakan pelayanan dan fasilitas yang ada di RSD ini secara gratis pada tahap awal ini, kata Firdaus saat melaksanakan peresmian RSD Madani pekanbaru

Wali Kota Pekanbaru Dr H Firdaus ST MT, ketika peresmian rumah sakit ini juga tak kalah bangga. Terlihat di wajahnya rasa senang karena sudah menyelesaikan pekerjaan rumah dan janji politiknya ini. Dia menyebut, seusai dilantik pada 2012, dia memang langsung tancap gas dan melakukan rencana aksi pembangunan Rumah Sakit tersebut.

Masyarakat Pekanbaru telah lama menanti Rumah Sakit ini. Selama ini, RSUD Arifin Achmad tidak mampu menampung pasien-pasien yang sebagian besar merupakan pasien dari Kota Pekanbaru. Alhamdulillah, hari ini kita dapat menghadirkan Rumah Sakit Madani untuk masyarakat Pekanbaru khususnya dan Riau umumnya," kata Firdaus.

Di samping itu, dia menyatakan bahwa Pemko Pekanbaru akan menjadikan RSD Madani sebagai Rumah Sakit yang Ramah atau lebih dikenal dengan istilah green hospital. Ramah secara lingkungan dan ramah secara pelayanan dan fasilitas.

Konsep Green Hospital ini pernah ia laporkan kepada Menteri Kesehatan RI pada tahun 2013. Menteri Kesehatan RI saat itu sangat mengapresiasi langkah beliau dalam mengembangkan konsep Green Hospital. Firdaus bahkan mengatakan bahwa Menteri kesehatan meminta dibuatkan prototype dan dijadikan model ke daerah lainnya.

Plt Kepala Dinas Kesehatan Pekanbaru, dr. Zaini Rizaldi S, didampingi Plt Direktur RSD Madani dr Dian saat dijumpai di ruang kerjanya, Jalan Dahlia, Pekanbaru, Kamis 8 Febuari 2018 mengatakan, telah bertahun tahun Pekanbaru impikan rumah sakit daerah, Alhamdulillah di bawah kepemimpinan Firdaus ST MT impian kota Pekanbaru akhirnya terwujud juga dengan dilaksanakan peresmiannya pada tanggal 26 Januari 2018 lalu oleh walikota Pekanbaru H Firdaus ST MT.

Lanjut Zaini, Sejauh ini sarana dan prasarananya memang belum mencapai 100 persen begitu juga dengan jumlah pegawai baru berjumlah 91 orang. Mengenai tenaga kesehatan, perawat, Dokter, tenaga adminstrasi dan sebagainya akan disiapkan sebanyak 70 orang, Mereka berasal dari Diskes, Puskesmas dan OPD lainnya.

Plt Direktur RSD Madani dr Dian juga mengharapkan RSD Madani ini nantinya menjadi pilihan masyarakat kota Pekanbaru, dan kita harus siap bersaing dengan rumah sakit rumah sakit swasta yang ada di Pekanbaru, dan kedepannya RSD Madani ini nantinya menjadi prioritas agar dapat tercapai target yang diinginkan," menjadi rumah sakit yang memiliki pelayanan yang baik dan maksimal untuk masyarakat

RSD Madani Pekanbaru mempunyai 13 jenis pelayanan, ada dokter umumnya, poli gigi, poli spesialis anak, kandungan, paru-paru, THT, urologi, jantung, kulit, IGD, laboratorium serta bedah palsik dan akupuntur. Sampai saat ini masyarakat yang berobat banyak yang datang ke RSD Madani pekanbaru, jelas Dian.

Tenaga medis yang ada saat ini terdiri dari 91 tenaga medis, antara lain dokter spesialis 21 orang, dokter umum 9, dokter gigi 3 orang, perawat 27 orang, perawat gigi 3 orang, bidan 11 orang, ahli gizi 3 orang, analisis 2 orang, apoteker 1 orang, asisten apoteker 1 orang, fisioterapi 1 orang, rekam medik 1 orang dan manajemen 8 orang.

 Rasa senang masyarakat ternyata tidak hanya dirasakan warga Pekanbaru. Warga kabupaten tetangga ternyata juga ikut senang dengan kehadiran RSD Madani ini. Sebut saja warga Tapung, Kubang, dan Tambang. Kini mereka lebih mudah mengakses fasilitas kesehatan itu. Apalagi seperti diketahui, tiga kawasan ini sedang berkembang sangat pesat. Baik industri maupun perumahan.

Apa yang disampaikan Syahrizal sama halnya dengan Bustami, Ketua RT di Perumahan Gading Panam. Menurutnya, rumah sakit ini sangat membantu warganya dalam mendapatkan fasilitas kesehatan.

Apa yang disampaikan Bustami dan Syahrizal adalah bukti betapa rindunya masyarakat dengan fasilitas kesehatan ini. Apalagi rumah sakit ini dikelola pemerintah, tentu saja biayanya tidak akan mencekik dan akan banyak kemudahan.

Pembangunan rumah sakit ini, masuk dalam proyek multiyears yang didanai pada tiga tahun anggaran. Yang menghabiskan dana sebesar Rp 6,3 M pada Tahun (2014), di tahun kedua (2015) dana yang dikucurkan sebesar Rp 41,4 miliar dan pada tahun ketiga, menghabiskan dana Rp 42,3 miliar. Total dipagu anggaran sebesar Rp90 miliar. Nilai kontraknya Rp80,9 miliar.Hr/adv

Editor :